PADANG, hantaran.co — Hingga 28 Juli 2021, berdasarkan delivery order (DO), bantuan beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari Badan Urusan Logistik (Bulog) di Sumbar telah tersalurkan sebanyak 756.750 kilogram. Penyaluran bantuan bagi masyarakat terdampak pandemi ini ditargtekan tuntas 31 Juli mendatang.
Kepala Bulog Sumbar, Tommy Despalingga, mengatakan, beras bantuan PPKM ini bertujuan untuk membantu meringankanbeban masyarakat yang terdampak akibat penerapan PPKM. Penerima bantuan tersebut adalah mereka yang terdata sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dan BST. Masing-masing KPM akan mendapat bantuan sebanyak 10 kilogram beras jenis premium.
Ia menyebutkan, total kuota beras untuk bantuan PPKM di Sumbar tercatat sebanyak 3.462.400 kilogram, yang diperuntukkan bagi 346.240 KPM, terdiri dari 170.396 KPM PKH dan 175.844 KPM BST. Sedangkan untuk realisasi penyaluran beras bantuan PPKM, hingga 28 Juli 2021, telah mencapai 756.750 kilogram atau 21,9 persen dari total bantuan.
Stok beras yang ada di seluruh gudang Bulog, menurut Tommy, lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan bantuan beras PPKM di Sumbar.
“Sisa stok beras yang ada diseluruh gudang Bulog Sumbar per 28 Juli 2021 sebanyak 9.257,5 ton, dan akan masuk lagi 1.200 ton. Sehingga total stok ada 10.457,5 ton. Insya Allaah stok aman sampai Oktober nanti. Selain bantuan beras PPKM, Bulog juga membantu beras untuk yang lain seperti bencana alam, dan kami siap berapa pun yang dibutuhkan,” kata Tommy, saat peluncuran bantuan beras PPKM tahun 2021 di Gudang Bulog Sumbar, Kota Padang, Kamis (29/7/2021).
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) dan PT Pos Indonesia, sehingga penyaluran bantuan beras PPKM dapat berjalan lancar.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sumbar, Jumaidi, mengimbau pemerintah kabupaten/kota agar mempercepat proses penyaluran, sehingga bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat yang terdampak kebijakan PPKM.
“Atas nama Pemprov Sumbar, saya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat melalui Bulog dan PT Pos Indonesia, atas penyaluran bantuan beras ini. Bantuan ini tentu sangat besar artinya bagi masyarakat Sumbar yang merasakan dampak pandemi ini. Mudah-mudahan wujud perhatian pemerintah ini bisa segera sampai dan dinikmati masyarakat,” kata Jumaidi.
Kepala Kantor Pos Utama Padang, Agus Tria Dian menyebutkan, penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) Kementerian Sosial (BST) sekaligus bantuan beras PPKM telah dimulai sejak 24 Juli lalu, dan terus dilakukan hingga 31 Juli nanti. (*)
Rilis/Hamdani/hantaran.co
