PADANG, hantaran.co –- Sebanyak 500 siswa dan siswi SMP Negeri 1 Padang mengikuti vaksinasi massal yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kota Padang, Senin (6/9/2021) di ruangan kelas SMP N 1 Padang.
Kepala SMP N 1 Padang, Junaidi Syaf, mengatakan, sebelum diadakannya vaksinasi massal, telah disebar surat persetujuan vaksin melalui google form yang isinya menyatakan orang tua setuju ataupun tidak anaknya untuk divaksin. Selain itu untuk siswa yang sudah mendapatkan vaksin di luar sekolah setiap wali kelas diminta melakukan pendataan.
“Kami tentunya berharap anak-anak yang belum vaksin diizinkan oleh orang tua untuk vaksin agar bisa mengikuti kegiatan belajar mengajar secara tatap muka. Mudah-mudahan izin tatap muka segera diperoleh,” kata Junaidi Syaf kepada Haluan.
Ditambahkannya, untuk kegiatan vaksin hari tersebut dibagi 5 tim yang pelaksananya dari lima puskesmas yang berbeda. Masing-masing tim mengelola 5 kelas yang dibagi-bagi sesinya mulai pukul 08.30 WIB sampai pukul 13.00 WIB.
“Siswa yang datang untuk divaksin walaupun sudah mengisi persetujuan lewat google form juga diminta mengisi surat pernyataan izin vaksin secara tertulis. Beberapa anak yang tadinya tidak mau divaksin karena temanya ikut vaksin akhirnya datang bersama orang tua untuk mendapatkan vaksin,”katanya.
Dikatakan Junaidi, beberapa siswa ada yang tidak jadi vaksin karena demam. Bagi siswa yang gagal vaksin masal tahap 1 di sekolah, jika sudah membaik disarankan untuk mendapatkan vaksin di puskesemas sekitar tempat tinggalnya.
Dari pantauan Haluan kegiatan vaksinasi di SMP N 1 Padang berjalan dengan lancar dan mematuhi protokol kesehatan. Semua peserta yang hadir sebelum masuk wajib mencuci tangan. Cek suhu dan tidak lupa memakai masker. (*)
Silvi/hantaran.co
