PeristiwaSumbarviral

13 Unit Kapal Bagan Nelayan Sutera Pessel Hanyut Terseret Gelombang Pasang

×

13 Unit Kapal Bagan Nelayan Sutera Pessel Hanyut Terseret Gelombang Pasang

Sebarkan artikel ini

Pesisir Selatan, hantaran.co – Tak hanya peristiwa banjir dan longsor terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, namun sebanyak 13 unit kapal bagan milik masyarakat di Nagari Surantih, Kecamatan Sutera, Pessel, juga dilaporkan hanyut terbawa arus gelombang pasang.

Rafli (42) salah satu pemilik kapal bagan Vella KM Surantih, mengatakan, peristiwa bagan hanyut diketahuinya pada Kamis (7/3/2024) sekira pukul 10.30 WIB.

“Kapal tersebut kini terdampar di Muaro Lansano,” katanya pada wartawan, Jumat (8/3/2024).

Menurutnya, peristiwa kapal bagan hanyut tersebut diduga karena tingginya intensitas hujan sejak kemarin sore, sehingga air muara Surantih meluap dan mengakibatkan air pasang naik.

“Akibatnya tali pengikat pada bagan yang tersandar di Muaro Surantih tersebut putus. Sebanyak 13 unit perahu bagan milik masyarakat setempat hanyut terbawa arus. 4 unit diantaranya rusak parah,” ujar Rafli.

Ia menyebut, satu kapal bagan miliknya juga hanyut terbawa arus, bahkan kondisinya sudah rusak parah.

“Tak ada yang bisa diselamatkan, kecuali mesinnya saja ada tiga unit. Untuk kerugian sekitar Rp 500 juta,” ucapnya.

Ia menuturkan, peristiwa tersebut merupakan bencana terbesar yang pernah terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan dan merupakan teguran dari Allah SWT.

“Sekarang anggota sudah pergi ke Muaro Lansano untuk menyelamatkan mesin kapal bagan tersebut,” tuturnya.

Okis/Hantaran