12 Pasien di Pasbar Meninggal Karena Covid-19

bocah canduang tewas

Ilustrasi

PASBAR, hantaran.co — Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Pasaman Barat mencatat, hingga Kamis (5/11/2020), sudah ada sebanyak 12 orang warga setempat yang meninggal dunia karena positif Covid-19. Di sisi lain, jumlah pasien sembuh juga terbilang tinggi.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Pasbar, dr. Gina Alecia, mengatakan, pasien baru yang meninggal dunia berasal dari Jorong Bancah Kariang Kinali.

“Kalau secara keseluruhan, total kasus positif Covid-19 di Pasbar telah mencapai 171 kasus. Pasien yang sudah sembuh berjumlah sebanyak 126 orang dan meninggal dunia 12 orang. Sedangkan yang masih dikarantina atau diisolasi sebanyak 33 orang,” katanya.

Ia menjelaskan, berdasarkan surat laporan dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) Nomor: 324/11/PDRPI-FK/2020 tanggal 5 November 2020 terhadap hasil swab di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasaman Barat tanggal 1-2 November 2020, didapatkan hasil satu orang terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien bersangkutan dengan inisial A (44 tahun), seorang warga Jorong  Bancah Kariang Kecamatan Kinali yang merupakan pasien suspek yang  dirawat di RSUD Pasaman Barat.

Almarhum, meninggal dunia pada Senin (2/11) di RSUD Jambak sekitar pukul 12.00 WIB, dan dimakamkan di Jorong Bancah Kariang Kecamatan Kinali,” katanya.

Saat ini, telah dilaksanakan proses tracking untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pasaman Barat. “Mari tetap tenang dan mohon dukungan seluruh masyarakat untuk selalu bekerjasama bersama-sama membasmi penyebaran Covid-19 di Bumi Mekar Tuah Basamo. Dengan selalu disiplin mematuhi protokol kesehatan Covid-19, seperti rajin mencuci tangan dengan air mengalir, selalu memakai masker, menjaga jarak, serta menjauhi kerumunan,” tuturnya. (*)

Owsniwati/hantaran.co

Exit mobile version